Bengawanpost.info, Bojonegoro – Pada Rabu (29/08/2018) pagi, Markas Kepolisian Resort (Mapolres) Bojonegoro mendapatkan kunjungan dari Tim Sekretaris Jendral Dewan Ketahanan Nasional (Setjen Wantannas).
Rombongan tim yang diketuai oleh Mayjen TNI Aris Martono Haryadi ini, diterima langsung oleh Wakapolres Bojonegoro, Kompol Achmad Fauzy, di Lobby Mapolres Bojonegoro bersama seluruh Pejabat Utama (PJU) Polres Bojonegoro, serta Kapolsek Jajaran Polres Bojonegoro.
Saat menyambut kedatangan tim beserta rombongan, Wakapolres Bojonegoro langsung memperkenalkan seluruh Pejabat Utama (PJU) dan Para Kapolsek Jajaran dengan mengucapkan selamat datang di Mapolres Bojonegoro.
Selain itu juga, tim beseta rombongan mendapatkan penjelasan pertelaan kasus-kasus yang sering terjadi di wilayah hukum Polres Bojonegoro, seperti 3C (curat, curas dan curanmor), inovasi-inovasi yang dimiliki Polres Bojonegoro untuk melayani masyarakat.
Lalu dijelaskan pula mengenai Bojonegoro Kampung Pesilat (BPK) sebagai mitra Kamtibmas, serta Komunitas Tanggap Bencana yang dilaksanakan oleh Bhabinkamtibmas di desa-desa binaannya masing-masing.
“Terima kasih atas kehadiran tim beserta rombongan di Polres Bojonegoro. Inilah keadaan kami yang saat ini telah berusaha merinovasi untuk melayani masyarakat”, ucap Kompol Achmad Fauzy.
Usai Wakapolres Bojonegoro sambutan. Selanjutnya Mayjen TNI Aris Martono Haryadi, selaku ketua tim dari Setjen Wantannas menyampaikan tujuannya datang ke Jawa Timur guna meninjau langsung kekeringan dan banjir di Bojonegro, lalu reklamasi di Tuban bekas galian Semen Gresik bisa dijadikan lahan hijau, serta konflik sosial yang ada diwilayah.
Dalam penjelasannya, Ketua tim mengatakan, bahwa Wantannas akan mendapat konsep bela negara, yang mana konsep untuk menghadapi ancaman tidak hanya militer saja, tetapi ancaman factual seperti potensi kekeringan yang dampaknya dapat menimbulkan kebakaran, lalu potensi kemiskinan yang dampaknya akan menimbulkan konflik sosial, potensi perguruan pencak silat, dan potensi unjuk rasa bisa dilakukan bersama-sama.
“Jangan anggap remeh potensi-potensi tersebut karena dapat menimbulkan dampak yang luar biasa,” ucap Mayjen TNI Aris Martono Haryadi.
Usai memberikan arahan, rombongan langsung menuju wilayah di Kecamatan Temayang dan sebelum meninggalkan Mapolres Bojonegoro dilakukan foto bersama didepan Mapolres Bojonegoro. *[Bp]